Cara Menjadi Marketing yang Profesional

Cara Menjadi Marketing yang Profesional.

Dari berbagai pencarian yang dilakukan,,baik melalui buku, tanya jawab, artikel-artikel di internet,, ternyata tugas marketing yang Utama untuk membantu mengatasi permasalahan konsumen/pelanggan. Contoh kasus :

1. ada orang yang punya masalah toiletnya mampet, maka tugas marketing yang bergerak dalam bidang tersebut dapat menawarkan jasa atau produknya untuk mengatasi permasalahan toilet mampet. 
2. ada orang yang ingin membuat rumah, maka tugas marketing yang bergerak dalam bidang ini, dapat menawarkan jasa desain rumah, fasilitas rumah, produk-produk yang berhubungan dengan permasalahan dari konsumen, baik seputar kamar mandi, atap rumah, keramik, korden, televisi, dan sebagainya.
3. ada orang yang ingin keliling dunia, maka tugas marketing dalam bidang ini dapat menawarkan jasa tour dan travel, penginapan, tiket pesawat, lokasi wisata dan sebagainya.

Dari uraian diatas maka dapat disimpulkan bahwa Cara Menjadi Marketing yang Profesional, dapat dilatih dengan mengganti fokus kepada hal yang benar :

1. Setiap rintangan dan krisis menghasilkan suatu kesempatan.
2. Reverse Thinking Principle (Prinsip berpikir berbalik).
3. Pekerjaan anda adalah melayani pelanggan dan membantu memecahkan persoalan mereka.
4. Pekerjaan anda adalah membantu pelanggan untuk memperoleh produk dan transaksi yang lebih baik.
5. Pekerjaan anda adalah menjadi rekan pelanggan dalam pembelian.
6. PELAYANAN adalah yang PERTAMA, penjualan adalah yang ke-2.
7. JANGAN jual produk, JUAL HASIL/MANFAATnya.
8. Jika anda menjual produk anda memperoleh komisi, jika anda bersahabat anda memperoleh kekayaan.
9. Jualah pelanggan anda sesuatu, sekalipun jika mereka tidak membeli produk anda, jualah mereka-Persahabatan.
10. Selalu buat pelanggan tertawa, ketika pelanggan tertawa berarti mereka setuju dengan anda.
11. Pelanggan membeli karena alasan mereka sendiri, bukan alasan anda, temukan alasan mereka (Motive Of Buying).
12. Pelanggan akan “membeli” anda sebelum mereka membeli perusahaan dan produk anda.
13. Citra dan penampilan anda mencerminkan perusahaan dan produk anda.
14. Anda perlu menjual pada pelanggan “ketenangan pikiran” sebelum mereka membeli apapun yang lain dari anda.
15. Pelanggan senang membeli dari sahabat, bukan penjual.
16. Pelanggan yang “puas” membeli di berbagai tempat, pelanggan yang “Setia” bertahan dan merekomendasikan.
17. Bukanlah “HARD sales”, tetapi “HEART sales” yang harus anda ciptakan.
18. Jika anda ingin hasil penjualan yang lebih banyak, anda tidak membutuhkan teknik penjualan yang lebih banyak, anda hanya butuh lebih banyak sahabat.
19. Cara terbaik mengubah penjualan menjadi persahabatan adalah dengan menepati janji anda (walk with the talk).
20. Pertanyaan adalah Detak jantung dari penjualan, pertanyaan akan mengubah proses penjualan menjadi proses pembelian.

Sumber : Coretansarabanu

Subscribe to receive free email updates: